Mataram NTB - Salah Satu Pemerhati Olahraga di NTB mempertanyakan keputusan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi NTB terkait Penyelenggaraan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) NTB.
Hal ini disampaikan oleh salah seorang Pemerhati Olahraga Nusa Tenggara Barat (NTB) Eddy Sophiaan yang juga sebagai Nahoda salah satu Cabor di Kota Mataram dalam sebuah Konferensi pers yang diselenggarakan di Restoran Sultan Seafood, Jalan Bungkarno, Kota Mataram, (11/09).
Dihadapan para awak Media Eddy mempertanyakan KONI NTB tentang penyelenggaraan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) NTB yang rencananya akan digelar November 2022.
"Sejauh ini selaku salah satu Ketua Cabor di Kota Mataram dan Pemerhati Olahraga di NTB, saya belum melihat kesiapan terkait terselenggara Porprov ini. Kalau memang diselenggarakan sesuai rencana, seharusnya sudah ada surat dari KONI NTB kepada KONI Kabupaten kota dan seluruh pengurus Cabor yang ada, "ucapnya.
Dalam pernyataannya Eddy hanya ingin tau Kepastian Apakah Pekan Olahraga Provinsi NTB itu jadi disenggarakan tahun ini atau diundur, ataukah tidak sama sekali, karena menurutnya sampai detik ini belum ada surat dari KONI NTB terkait itu.
Selaku Ketua salah satu Cabor, pihaknya sangat membutuhkan adanya kepastian melalui surat dari KONI terkait Penyelenggaraan event olahraga tersebut. Ini untuk persiapan para atlit yang akan bertanding.
Ia juga menceritakan bahwa Pemkot Mataram melalui KONI Kota Mataram telah fix mempersiapkan diri untuk mengikuti lomba olahraga tingkat provinsi tersebut, bahkan dengan segenap dana yang dibutuhkan. Akan tetapi anggaran tersebut tidak akan bisa dipergunakan bila kepastian Porprov NTB belum pasti di selenggarakan.
"Kepastian ini berdampak kepada persiapan latihan terpusat bagi para atlit di semua Cabor, "jelasnya.
"Masak mendatangkan Konser Slank bisa, tapi nyelenggarakan agenda yang sudah direncanakan jauh hari tidak bisa. Ini membuat saya jadi heran, ada apa sebenarnya dengan KONI NTB, "imbuhnya.
Eddy berharap, dengan belum adanya keputusan ini jangan sampai ada kaitannya dengan Politik. Karena menurutnya sangat tidak singkron kalau urusan Politik di bawa-bawa ke event Olahraga.
Ia berharap KONI NTB segera membuat surat untuk disampaikan kepada KONI kabupaten kota terkait Porprov NTB.
"Jangan di tunda-tunda, Kalau pasti akan diselenggarakan segera tentukan, kalau di undur ataupun di tunda juga harus segera keluarkan surat resmi dari KONI NTB, "tutupnya.(Adb)