Mataram NYB – Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat (Polda NTB) mengerahkan 300 personel untuk Operasi Imbangan Puri Agung II, dalam rangka pengamanan KTT Indonesia Africa Forum II 2024 dan High Level Forum on Multi Stakeholders Partnership (HLF MSP) di Bali. Operasi ini akan dilaksanakan selama 5 hari mulai dari 31 Agustus 2024 hingga 4 September 2024.
Sebagai langkah awal, Polda NTB telah melaksanakan apel gelar pasukan di Lapangan Bharadaksa Polda NTB pada Kamis, 29 Agustus 2024. Apel tersebut dipimpin oleh Direktur Pengamanan Objek Vital (Dirpamobvit) Kombes Pol Suprayitno, S.H., S.I.K. selaku Kaopsda.
Dalam arahannya, Kombes Pol Suprayitno menekankan agar setiap personel diwajibkan untuk melaksanakan pengamanan dan pengecekan yang ketat terhadap orang dan barang di pelabuhan penyebrangan serta bandara.
"Hal ini penting untuk memastikan keamanan dan kelancaran arus transportasi selama acara berlangsung, " katanya.
Lebih lanjut dia menginstruksikan para personel yang terlibat dalam operasi Imbangan Puri Agung II untuk mengantisipasi potensi gangguan dari kelompok yang terindikasi akan mengacaukan kegiatan di Bali. Kewaspadaan yang tinggi sangat diperlukan untuk mencegah gangguan yang bisa mempengaruhi jalannya acara.
“Kita harus ekstra waspada terhadap kelompok terduga teroris atau mantan narapidana teroris. Langkah ini diambil untuk menghindari kemungkinan ancaman yang dapat membahayakan acara dan keselamatan peserta.” ujarnya.
Baca juga:
Polres Loteng Siagakan Personelnya Jaga SPBU
|
Dengan langkah-langkah yang telah direncanakan, Polda NTB berkomitmen untuk menciptakan suasana yang aman dan kondusif selama KTT Indonesia Africa Forum II 2024 dan HLF MSP, serta memastikan semua rangkaian acara berlangsung tanpa hambatan. (Adb)